Ada sebuah desa istimewa di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Desa tersebut bernama Desa Wisata Lantan di Kecamatan Batukliang. Desa Lantan tepat berada di bawah kaki Gunung Rinjani. Masyarakat di Lombok juga mungkin sudah tidak asing dengan nama desa itu. Bahkan Desa Lantan telah meraih juara nasional lomba desa pangan aman.
Akan tetapi yang membuat Desa Lantan istimewa bukan hanya karena gelar juaranya. Namun, dikarenakan desa itu memiliki 24 air terjun indah.
Tidak heran Desa Lantan sering didatangi pelancong baik lokal maupun mancanegara. Kepala Desa (Kades) Lantan Erwandi menerangkan, banyak para wisatawan yang penasaran keistimewaannya.
Yang paling istimewa, Desa Wisata Lantan memiliki 24 air terjun. Hanya saja, baru dua air terjun yang baru dikelola pemerintah desa dan para pemuda desa. Keindahan alamnya tidak kalah dengan air terjun Benang Stokel dan air terjun Benang Kelambu di desa tetangganya, Desa Aik Berik.
Nama dua air terjun yang paling dikenal dari desa ini yakni Elong Tune di Dusun Pemasir dan Babak Pelangi di Dusun Rerantek. Dua lokasi air terjun tersebut, selalu ramai dikunjungi wisatawan. Terutama hari-hari libur. Tidak saja dari Loteng, tapi kabupaten/kota tetangga di Pulau Lombok dan Sumbawa. Bahkan Indonesia.
Saat ini, pemerintah desa dan para pemuda tengah bekerja keras memperkenalkan potensi-potensi desa wisata. Baik lewat media sosial seperti Youtube, TikTok, Instagram, grup-grup WhatsApp, media cetak maupun elektronik hingga cerita dari mulut ke mulut.
Harapannya, berbagai kegiatan yang akan hadir di Mandalika seiring dengan dijadikannya Kawasan Mandalika sebagai Destinasi Super Prioritas RI, akan membawa banyak pengunjung ke Desa Lantan.
Yang pasti, bagi yang berkunjung akan merasa puas. Apalagi disambut dengan suasana sejuk dan asri. Karena, warga Desa Wisata Lantan sepakat menjaga hutan. Jika ada warga yang ditemukan menebang pohon, maka akan dikenai sanksi sebagaimana yang tertuang dalam awik-awik desa. Jadi, menikmati air terjun bisa sembari berswafoto dan berolahraga.
Kendati saat ini promosi air terjun di Desa Lantan sedang gencarnya. Namun pihaknya tidak melupakan gelar juara nasional pangan aman. Jadi, bagi yang ingin menikmati kuliner-kuliner di Desa Wisata Lantan, dipersilakan datang tanpa harus khawatir atau takut lagi. Baik dari sisi kesehatan maupun label halal. “Kami tunggu kedatangannya di desa kami tercinta,” serunya. (*9)