Itinerary Wisata 1 Hari di Lombok Tengah: Desa Wisata & Air Terjun

Menjelajahi Alam, Budaya, dan Ketenangan Desa di Kaki Gunung Rinjani

Lombok Tengah tak hanya menyuguhkan pesona pantai dan sirkuit internasional, tetapi juga destinasi wisata pedesaan yang unik, alami, dan sarat nilai budaya. Bagi kamu yang ingin menjauh dari keramaian pantai dan merasakan sisi hijau serta alami Lombok, itinerary 1 hari berikut akan membawa kamu menyusuri desa wisata, kuliner lokal, dan air terjun eksotis di kaki Gunung Rinjani.

Pagi: Menjelajahi Desa Wisata Hijau Bilebante

Mulailah hari dengan berkunjung ke Desa Bilebante, yang dikenal sebagai “desa wisata hijau” di Kecamatan Pringgarata, Lombok Tengah. Desa ini berada sekitar 30 menit dari Bandara Lombok dan terkenal dengan suasana pedesaannya yang asri, hamparan sawah hijau, dan keramahan warganya.

Mengendarai sepeda dan ATV menyusuri persawahan di Bilebante. Foto: Pokdarwis Desa Bilebante

Kamu bisa bersepeda atau mengendarai ATV menyusuri jalan-jalan kecil di tengah sawah, mencoba aktivitas pertanian bersama petani lokal, hingga membuat makanan tradisional seperti cerorot dan ketan bambu. Desa Bilebante juga memiliki jalur trekking ringan dan spot foto yang sangat Instagramable, menjadikannya destinasi ideal untuk wisata edukatif dan relaksasi.

Siang: Makan Siang di Pasar Bambu, Desa Bonjeruk

Setelah beraktivitas di Bilebante, perjalanan dilanjutkan ke Desa Bonjeruk, sekitar 25 menit berkendara. Di sini kamu akan menikmati makan siang di Pasar Bambu, tempat wisata kuliner dan kerajinan yang berbasis komunitas.

Hidangan Ayam Merangkat di Pasar Bambu Bonjeruk. Foto: Edi Wiranata

Pasar Bambu menyajikan aneka makanan tradisional khas Sasak, seperti sate rembiga, ayam rarang, urap daun kelor, dan minuman tradisional. Semua makanan disajikan dengan cara unik—menggunakan peralatan bambu, daun pisang, dan konsep ramah lingkungan. Selain makan, kamu juga bisa membeli hasil kerajinan lokal dan menyaksikan pertunjukan seni kecil dari warga desa.

Sore: Menikmati Keindahan Air Terjun Benang Setokel & Benang Kelambu, Aik Berik

Dari Desa Bonjeruk, perjalanan dilanjutkan ke Dusun Aik Berik di Kecamatan Batukliang Utara—sekitar 45 menit menuju kawasan pegunungan kaki Rinjani. Di sini kamu akan menemukan dua air terjun ikonik Lombok: Benang Setokel dan Benang Kelambu.

Air terjun Benang Kelambu yang mempesona.
Air terjun benang Stokel, tidak jauh dari Air Terjun Benang Kelambu.
  • Benang Setokel memiliki dua aliran air yang jatuh bebas ke kolam jernih, cocok untuk berenang atau berendam.
  • Benang Kelambu memiliki air yang mengalir dari sela-sela vegetasi, menyerupai kelambu alami. Keindahannya sangat memesona dan menjadi spot foto favorit wisatawan.

Keduanya berada dalam kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani dan bisa diakses melalui jalur jalan kaki atau ojek wisata. Udara segar, pepohonan rindang, dan suara alam akan menjadi penutup yang sempurna untuk hari penuh eksplorasi ini.

Ringkasan Itinerary

WaktuAktivitas
PagiBersepeda dan wisata alam budaya di Desa Bilebante
SiangMakan siang dan kuliner tradisional di Pasar Bambu, Desa Bonjeruk
SoreTrekking ringan dan menikmati air terjun Benang Setokel & Benang Kelambu di Aik Berik

Dengan itinerary ini, kamu akan merasakan ketenangan desa, cita rasa kuliner lokal, dan kesejukan alam pegunungan dalam satu hari. Cocok untuk wisatawan keluarga, pecinta alam, hingga pelancong yang mencari pengalaman berbeda dari pantai.

Untuk informasi seputar tur lokal, pemandu wisata desa, atau transportasi menuju Aik Berik, silakan hubungi tim GoMandalika.com – kami siap membantu rencana perjalananmu jadi lebih mudah dan bermakna.

Kontributor

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Artikel Terkait

bilebante7