Putri Mandalika NTB Thn 2022 & Litbang LPA NTB Berkunjung Ke Desa Lantan

Empat Putri Mandalika NTB tahun 2022 dan LPA NTB melakukan kunjungan kerja ke Desa Lantan ( Sabtu 11/03/2022 ).

Dalam kesempatan kali ini Kepala Desa Lantan Erwandi, S.Pd memaparkan beberapa potensi wisata yang menjadi ikon pariwisata Desa Lantan serta beberapa wisata budaya dan religius yang ada di Desa Lantan.

Desa Lantan yang merupakan Desa Mewah ( MEPET GAWAH ) selalu menjaga alam dan hutannya agar tetap alami untuk untuk itu di harapkan kepada Putri Mandalika NTB tahun 2022 agar tidak hanya mempromosikan wisata bahari saja tapi juga diharapkan agar sama-sama berupaya Melestraikan dan Menyayangi hutan agar tetap Alami karena didalamnya terkandung hajat hidup orang banyak”, tambahnya.

Putri Mandalika NTB tahun 2022 berkesempatan bertatap muka dan berdialog dengan beberapa perwakilan ibu-ibu PKK Desa Lantan dan beberapa perwakilan Forum anak sedesa Lantan serta Kepala Desa Lantan di aula kantor Desa Lantan.

Tujuannya utama dari kegiatan ini adalah untuk melihat dari dekat Desa Wisata yang menjadi kawasan penyanggga KEK Mandalika yang berada di bagian utara Kabupaten Lombok Tengah khususnya Desa Lantan,sekaligus untuk mendengar keluhan dan melihat kesiapan anak -anak dan pelaku wisata Desa Lantan.

Dalam pertemuan tersebut banyak sekali usulan-usulan yang disampaikan oleh perwakilan ibu-ibu PKK terkait program kepada Putri Mandalika NTB dan menjadi temuan dan catatan untuk Putri Mandalika NTB tahun 2022.

Kami Putri Mandalika NTB tahun 2022 berjanji akan membantu untuk menyampaikan harapan dan keinginan masyarakat Desa Lantan kepada pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dan Pemerintah Provinsi NTB”, Ungkapnya

Litbang LPA NTB atau Lembaga Perlindungan Anak Nusa Tenggara Barat Ryanto Rabbah dalam sambutanya mengatakan Potensi Wisata Desa Lantan perlu di dukung dengan Sumberdaya Manusia yang memadai agar keberlanjutan pariwisata yang ada bisa tetap dipertahankan dengan upaya melakukan pemberdayaan masyarakat dan pendidikan yang memadai bagi anak-anak atau generasi penerus dengan cara mencegah pernikahan dini.

Menurut Ryanto Rabbah’, anak -anak saat ini sering tidak ada cita-citanya akibat lemahnya motivasi dari keluarga dan teman-temannya disebabkan ketiadaan atau kurangnya tokoh-tokoh di desa yang mampu membangkitkan semangat anak-anak untuk berexpresi dan berkarya sesuai dengan hak-hak anak itu sendiri.

Keberadaan Putri Mandalika NTB digarapkan menjadi sosok yang mampu mendesain dan memberikan semangat dan motivasi kepada anak-anak untuk lebih giat belajar serta di harapkan mampu memberikan sentuhan -sentuhan kepada anak-anak yang semula setelah tamat sekolah kepingin nikah jadi tidak dan mau melanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi sesuai cita-citanya.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Artikel Terkait