
Puncak gelaran Mandalika Internasional Festival Poltekpar Lombok menghadirkan pertunjukan kesenian dari berbagai daerah di Indonesia, pada Minggu (29/10/2023).
Selain penampilan kesenian dari Lombok, turut ditampilkan juga kesenian dari Papua dan Kalimantan.
Direktur Poltekpar Lombok, Ali Muhtasom menuturkan bahwa ini merupakan puncak kegiatan Mandalika Internasional Festival, setelah sebelumnya berlangsung sejak tanggal 26 – 29 November 2023.
“Ini merupakan puncak acara kita, setelah sebelumnya diadakan seminar internasional yang dihadiri langsung oleh 7 negara di Poltekpar Lombok,” ujar Ali Muhtasom.
Pihaknya pun berharap, event ini dapat menjadi festival tahunan dan mampu melibatkan lebih banyak pihak.
“Kedepan tentu kita akan dorong untuk dapat berkolaborasi dengan asosiasi, stake holder hingga pelaku industri agar dapat terus menggaung, dengan icons nya itu tetap Mandalika,” harap Ali Muhtasom.
Sementara itu, Yopi Toisuta Kadis Pariwisata Kabupaten Mimiki, Papua Tengah menuturkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi festival ini.
“Kami dari Pemkab Timiki mengucapkan terimakasih atas undangannya dalam gelaran Mandalika Internasional ini,” ujarnya.
Yopi juga mengatakan bahwa, kegiatan dalam rangka mengenalkan kebergaman seni dan budaya di Indonesia ini harus terus dilakukan.
“Sebab Seni dan Budaya itulah yang mempersatukan NKRI,” tandas Kadis Pariwisata Kabupaten Mimiki itu.
Selain itu, Resti Diah Fitriani selaku peserta Festival yang menggunakan kostum dengan maskot Mandalika menuturkan bahwa, dirinya begitu antusias dalam mengikuti gelaran festival ini.
“Senang sekali rasanya ikut dalam acara keren ini, terlebih saya menggunakan kostum dengan tema Mandalika,” ujarnya.
Ia pun menuturkan bahwa, konsep kostum yang ia gunakan membutuhkan waktu satu bulan penggarapan.
“Konsep dari kostum ini kami ambil dari kawasan mandalika yang sangat subur, dengan kekayaan alam, tradisi dan budaya yang dimiliki dan kami padukan dalam satu kostum, dengan pengerjaan tidak kurang kurang lebih selama satu bulan,” tutup Resti.
Tidak hanya itu, peserta asal Kota Timika Papua, Fransico Angki Kelen menuturkan bahwa dirinya juga sangat antusias dalam mengikuti gelaran Mandalika Iternasioanl Festival ini.
Terlebih dalam kesempatan ini, ia bersama 10 rekannya dapat menampilkan kesenian khas yang dimiliki oleh Papua.
“Dengan penampilam kami, tentu kami berharap agar semua orang tahu, bahwa kami juga memiliki kesenian tradisional yang khas dan semua orang juga tahu, bahwa kami juga Indonesia, kami juga merah putih,” tandasnya.
Galeri Foto :




